Produk Investasi

Hello,

back again with me. Kali ini mau sharing2 soal produk investasi. Kenapa? yaa, karena kalau mau investasi kan harus tau dulu macam-macam produknya kan, hehehe.. Sebelum saya nulis tentang beberapa produk investasi lebih detil, saya mau sharing dulu tentang macam-macam produk investasi yang populer di masyarakat, dari jenis dan jangka waktu nya. Ok, here we go!

Produk Investasi berdasarkan jenis dibagi dua, yaitu produk investasi keuangan (financial assets) dan produk investasi non-keuangan (real assets). Produk investasi keuangan adalah investasi yang bersifat intangible (tidak berwujud) dan mempunyai nilai berdasarkan kontrak (surat berharga, dsb). Sedangkan produk investasi non-keuangan atau sering disebut real assets adalah investasi yang bersifat tangible (berwujud) dan bernilai.

Produk investasi keuangan atau financial assets antara lain:

  • Saham
  • Obligasi
  • Reksa Dana (mutual funds)
  • Tabungan / Deposito
  • ORI (Obligasi Ritel Indonesia)
  • SUN (Surat Utang Negara)
  • berbagai produk derivatif lain, seperti waran, opsi (options), dan kontrak berjangka (futures)

Produk investasi non-keuangan atau real assets antara lain:

  • Properti (Rumah, Apartemen, dll)
  • Logam berharga (emas, perak)
  • Batu berharga (intan berlian, rubi, safir)
  • Benda seni & koleksi yg bernilai (lukisan, koin, perangko, barang antik)

Nah, produk-produk investasi di atas mempunyai sifat-sifat tersendiri yang harus diperhatikan sebelum berinvestasi, terutama pada produk investasi keuangan. Layaknya obat, produk investasi juga sebisa mungkin disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan keuangan dari masing-masing orang. Beda kebutuhan dan tujuan keuangan, produk investasi yang digunakan juga berbeda. Contohnya: untuk tabungan dana darurat, gunakan produk investasi Tabungan, bukan saham atau obligasi, karena sifat dana darurat yang harus likuid, mudah, dan cepat diakses. Sedangkan jika ingin mencairkan dana dari penjualan saham, butuh waktu biasanya H+3, kalo butuhnya cepat untuk biaya operasi misalnya, udah keburu mati nanti (ini hanya perumpamaan loh, amit2 deh klo kejadian, tapi kan namanya juga darurat yah!).

Ok, untuk detil dari produk-produk investasi di atas, terutama yang populer di masyarakat, akan saya posting kemudian, sabar yaa… Ciao!

[ad code=1 align=center]